Kotoran ternak merupakan hal yang menjijikan bagi manusia tetapi didalamnya terkandung energi yang besar. Energi ini berupa biogas, semua kotoran ternak dapat digunakan sebagai bahan baku biogas. Proses penbentukan biogas sama sekali tidak memerlukan bahan kimia tambahan, gas muncul secara alami dengan bantuan mikroorganisme.
Ada 3 jenis mikroorganisme yaitu mikroorganisme pemecah bahan organik dalam kotoran menjadi karbohidrat, asam lemak, asam amino dan sejenisnya. Mikroorganisme kedua memfermentasi produk diatas menjadi asam-asam organik sederhana seperti asam asetat. Biasa disebut mikroorganisme penghasil asam.
biogasMikroorganisme ketiga mengubah asam asetat diatas menjadi gas methana dan karbon dioksisa. Mikroorganisme metanogen ini bekerja dlm kondisi anaerob (tanpa oksigen). Sehingga tempat pembuatan biogas harus tertutup yaitu dalam digester.
Tahapan pembuatan biogas sebagai berikut :
1. Kotoran ternak dicampur dengan air perbandingan 1 : 1
2. Dalam reaktor / digester, campuran kotoran dan air dibiarkan mengalami pembusukkan oleh mikroorganisme. Waktu awal dibutuhkan selma14 hari.
3. Setelah itu akan terbentuk biogas yang siap disalurkan ke penampung atau kompor melalui pipa.






