Archive for Agustus, 2017

Perunggasan….Pasar Tenaga Kerja Yang Tak Sepi

Nyaris tidak ada kebosanan sama sekali ketika sajian menu masakan ayam disajikan. Sebuah asupan protein hewani yang cukup terjangkau setelah telur. Puluhan bahkan ratusan ton karkas ayam tiap hari diproses menjadi sumber pangan untuk manusia. Sebuah hilir yang menggiurkan untuk digarap untuk menambang pundi ekonomi.

tenaga peternakan 4

Tenaga Kerja Peternakan Unggas

Seiring dengan meningkatnya populasi penduduk meningkat pula kebutuhan asupan pangan hewani termasuk juga daging ayam. Sisi produksi dituntut untuk memenuhi kebutuhan tersebut dalam rentang waktu yang cepat pula. Berbagai penelitian dan pengaplikasian teknologi terkini telah dilakukan, namun peran manusia tetaplah menonjol dalam usaha ini. Baca entri selengkapnya »

Leave a comment »

Curug Ciguntur/Ciherang dan Rumah Pohonnya

curug ciherang

Curug ciherang

Salah satu destinasi wisata alam yang relative baru yang berada di daerah Sukamakmur, Bogor. Sebuah area hutan milik perhutani yang dikelola oleh swasta (CV Bangun Persada).  Wisata alam berupa air terjun yang masih alami dan dilengkapi dengan satu destinasi fotography rumah pohon merupakan salah satu andalannya.

Lokasi ini dapat ditempuh dengan kendaraan roda empat maupun roda 2. Para pecinta wisata alam dari Jakarta hendaknya menuju ke arah Kec Sukamakmur, Kab Bogor bisa ditempuh via citeureup-sukamakmur maupun jonggol-sukamakmur dan bisa juga ditempuh dari arah cariu – gunung batu-sukamakmur kalau dari arah atas dapat dicapai dari arah puncak ke arah alternative Sukamakmur.  Kondisi jalan sudah beraspal walaupun dibeberapa titik kondisi jalan sudah rusak. Baca entri selengkapnya »

Leave a comment »

Ampas Sagu….Solusi Bahan Berserat, Pendamping Konsentrat Pada Ruminansia

Rasa penasaran karena berapa kali melewati usaha kecil menengah yang mengolah batangan aren-Sagu menjadi tepung sagu. Ada hal yang cukup menarik  bukan karena prosesnya melainkan limbahnya.  Ya….beberapa tempat yang membuat tepung sagu sering kali ditemui menggunungnya limbah sagu, ada beberapa yang terpakai tapi nyaris sebagian besar tidak termanfaatkan.

Pada saat musim banyak rumput dan hijauan bahan ini tentunya sangat mudah untuk dilewatkan. Begitu memasuki musim dimasa rumput susah dan stok pakan hijauan/serat kekurangan, beberapa kali terbersit untuk memanfaatkannya sebagai pakan ternak.

Berdasarkan hasil penelitian dari beberapa sample ampas sagu dibeberapa wilayah    bahwa kandungan proteinnya 0,83 – 3 % (tentunya melihat  seberapa bersih ampas ini dipisahkan dari sari sagu), serat kasar 11,4-18,8% (pertanian.go.id dan Kasmirah D). Melihat angka tersebut kesimpulan awal adalah sebuah bahan dengan kandungan protein rendah dan serat kasar tinggi.  Apakah masih dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak? Bahkan beberapa peneliti menyatakan bahwa kandungan pati yang masih terkandung dalam ampas sagu cukup besar dan dapat mendukung pemenuhan energy. Baca entri selengkapnya »

Leave a comment »

Qurban …Tips dan Trik Lapak Jualan Hewan Qurban

Indonesia merupakan negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia, seperti yang telah disampaikan Presiden Jokowi dalam sebuah kunjungan kerja awal bulan Agustus 2017. Kenyataan ini merupakan sebuah potensi kekuatan yang harus dimanajemen dengan baik dan benar demi kemajuan bersama.

Bagi peternak ruminansia (sapi, kambing domba, kerbau) dapat juga mengambil peranan dalam hal ini. Bagaimana ? kok bisa?

Yaa…momen Idul Adha dengan ibadah qurban merupakan salah satu pasar besar lagi menggiurkan untuk melakukan penjualan hasil ternaknya. Sangat logis karena pada saat tersebut permintaan (demand) hewan untuk korban meningkat dibanding pada bulan lainnya.

Sudah banyak bahasan yang disampaikan dan ditulis mengenai bagaimana tata cara memilih hewan qurban yang baik dan benar. Misalnya  hewan qurban dipilih dari ternak yang memenuhi syarat hewan qurban, ternak harus sehat, tidak cacat, cukup umur dan gemuk. Akan tetapi relatif belum banyak yang mengulasnya dari sisi penjual/ pelapak hewan qurban.

Pasar yang menjanjikan ini terkadang menjadikan pelaku usaha qurban bertindak nyaris sporadis  spekulatif dalam mendirikan lapan dan melakukan jualannnya. Tidak salah andai banyak lapak yang memilih lokasi pinggir jalan yang ramai dan strategis, namun hal itu saat ini masih perlu dioptimalkan.

Mengapa?

Tingkat persaingan yang ada saat ini dalam hal penjualan hewan qurban sudah sangat ketat bahkan dibeberapa daerah sampai ada istilah”perang” harga.  Namun hal ini bukanlah solusi yang pas untuk menjalankan usaha. Kreatifitas seni berjualan merupakan salah satu solusinya, bagaimana tampil beda dalam membuka lapak juga bisa menjadi pilihan. Akan tetapi yang pasti perlu dipersiapkan beberapa hal yang memberikan tingkat keyakinan dan kepuasan calon pembeli.

  • Hindari lapak berada dijalur hijau, trotoar dan jalan protokol

syarat lokasi lapak

Baca entri selengkapnya »

Leave a comment »